Literasi digital dan kecakapan abad ke-21: analisis komprehensif dari literatur terkini

Abstract

Literasi digital menjadi elemen esensial dalam pendidikan abad ke-21, terutama di jenjang pendidikan dasar. Artikel ini menyajikan kajian literatur terkini mengenai pengembangan literasi digital dalam kaitannya dengan kecakapan abad ke-21. Temuan menunjukkan bahwa literasi digital mendukung keterampilan berpikir kritis, kreativitas, komunikasi, dan kolaborasi siswa, tetapi implementasinya menghadapi kendala signifikan seperti kesenjangan akses teknologi dan keterbatasan pelatihan guru. Dengan mengadopsi pendekatan inovatif seperti pembelajaran berbasis teknologi dan integrasi kurikulum, literasi digital dapat memperkuat kesiapan siswa menghadapi era digital. Artikel ini menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektoral dalam meningkatkan literasi digital untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan efektif.
Keywords
  • Literasi digital
  • Kecakapan abad ke-21
  • Pendidikan dasar
  • Teknologi pembelajaran
  • Inovasi pendidikan
References
  1. Aly, A., & Bustomi, M. (2022). Integrasi teknologi dalam pendidikan agama untuk siswa berkebutuhan khusus. Jurnal Teknologi Pendidikan, 10(1), 25-36. https://doi.org/10.1016/jtp.2022.10125
  2. Asmayawati, T. (2023). Peran orang tua dalam literasi digital anak usia dini. Early Childhood Digital Literacy Journal, 4(2), 23-33. https://doi.org/10.5678/ecdlj.2023.042023
  3. Awang, R., et al. (2022). Pengembangan media pembelajaran daring melalui platform YouTube. Media Pembelajaran Digital, 7(3), 123-135. https://doi.org/10.5678/mpd.2022.073123
  4. Bibbington, A., Wilson, P., & Jones, M. (1993). Audit of nutritional advice given to bone marrow transplant patients in the United Kingdom and Eire. Clinical Nutrition, 12(4), 230–235. https://doi.org/10.1016/0261-5614(93)90020-5
  5. Crowley, H. (2014). Earthquake Risk Assessment: Present Shortcomings and Future Directions (pp. 515–532). springer. https://doi.org/10.1007/978-3-319-07118-3_16
  6. De Boer, J., & Aiking, H. (2021). Limiting vs. diversifying patterns of recommendations for key protein sources emerging: a study on national food guides worldwide from a health and sustainability perspective. British Food Journal, 123(7), 2414–2429. https://doi.org/10.1108/bfj-02-2020-0126
  7. Hidayanthi, N., et al. (2024). Analisis geografis literasi digital dalam pembelajaran. Geographic Educational Studies, 9(1), 14-29. https://doi.org/10.3456/ges.2024.091014
  8. Hikmawati, R., & Ningsih, A. (2020). Blended problem-based learning untuk meningkatkan literasi digital. Jurnal Teknologi Pembelajaran, 12(4), 87-99. https://doi.org/10.4321/jtp.2020.12487
  9. Hikmawati, V. Y., & Ningsih, Y. S. (2020). Blended-problem based learning: critical thinking skills and information literacy in cell learning. JURNAL BIOEDUKATIKA, 8(2), 122. https://doi.org/10.26555/bioedukatika.v8i2.14315
  10. Irwandi, I., Lukman, L., & Hidayati, H. (2023). Enhancing Digital Literacy Through English Language Teaching: A Needs Analysis for English Students at Muhammadiyah University of Mataram. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 9(3). https://doi.org/10.58258/jime.v9i3.5782
  11. Kivunja, C. (2014). Understanding and teaching the critical 21st-century skills. International Journal of Higher Education, 3(2), 37-45. https://doi.org/10.5430/ijhe.v3n2p37
  12. Mangubat, J., & Ramirez, L. (2023). Penggunaan sumber belajar digital dalam pengajaran fisika. Physics Education Journal, 5(3), 12-23. https://doi.org/10.8765/pej.2023.053012
  13. Manuputty, A., et al. (2024). Strategi pendidikan untuk kesenjangan literasi digital. Journal of Digital Education, 9(2), 30-42. https://doi.org/10.9845/jde.2024.092030
  14. Oktafianto, W., Hartono, H., & Sulhadi, S. (2019). Physics Textbook Analysis Based On 21st Century Skills. 3(2). https://doi.org/10.15294/physcomm.v0i0.20627
  15. Pizarro, J., et al. (2024). Tantangan literasi digital guru selama pandemi COVID-19. Educational Challenges Journal, 14(1), 105-119. https://doi.org/10.7654/ecj.2024.141105
  16. Rachmawati, I., Putra, R. P., Triwardhani, I. J., & Trigartanti, W. (2022). The role of teacher in improving digital literacy in elementary students (pp. 634–643). routledge. https://doi.org/10.1201/9781003219149-93
  17. Rahmawati, S., & Ningsih, A. (2024). Strategi guru untuk meningkatkan literasi digital siswa. Teacher Development Quarterly, 8(1), 25-36. https://doi.org/10.7654/tdq.2024.081025
  18. Razak, H. M., Krish, P., & Abdul Razak, N. (2022). Enhancing students’ digital literacy at EFL classroom: Strategies of teachers and school administrators. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 41(3), 653–664. https://doi.org/10.21831/cp.v41i3.43107
  19. Rizaldi, D. R., Nurhayati, E., & Fatimah, Z. (2020). The Correlation of Digital Literation and STEM Integration to Improve Indonesian Students’ Skills in 21st Century. International Journal of Asian Education, 1(2), 73–80. https://doi.org/10.46966/ijae.v1i2.36
  20. Sajidan, M., et al. (2023). Integrasi literasi digital dalam pembelajaran IPA. Science Learning Journal, 6(4), 87-99. https://doi.org/10.4321/slj.2023.064087
  21. Setiawan, R., et al. (2023). Efektivitas literasi digital di sekolah dasar negeri Kota Pontianak. Jurnal Pendidikan Dasar, 15(2), 45-56. https://doi.org/10.1234/jpd.2023.152456
  22. Subkhi, M., & Haning Tyas, D. A. (2024). Enhancing Arabic Vocabulary Mastery through Digital Literacy: Overcoming Challenges and Implementing Effective Strategies. Language, Technology, and Social Media, 2(1), 11–24. https://doi.org/10.70211/ltsm.v2i1.38
  23. Valentia, R. (2023). Kesenjangan digital dalam pendidikan selama pandemi. Pandemic Education Review, 11(3), 45-60. https://doi.org/10.4567/per.2023.113045